May 23, 2010

Tindihan Bukan Gara-Gara Setan

Pernah gak sih kamu ngalamin ini, kata orang jawa namanya "tindihan". Gejalanya kayak ditimpa gajah, beraaaat banget, sesak napas, gak bisa teriak, badan berasa terombang-ambing, gak bisa digerakin, semuanya kaku. Kamu lagi tidur, tapi anehnya kamu bisa ngelihat sekeliling, jadi kondisinya kayak setengah sadar. Malahan pas kena gangguan itu, ada beberapa yang sambil ngelihat "makhluk halus" (mbak kunti rajin luluran yak!?! kok alus banget, hehe..) Gak tau knapa, aku sering banget ngalamin gangguan tidur kayak gini. Slama ini sih biasa, masih bisa dtolerir. Kalo jaman SMA, abis tindihan aku langsung "jejerin ibuk, tidur bareng". Skarang sih udah biasa, gak kayak gitu lagi, abis kena, yaudah tidur lagi. Tapi kali ini parah, rasanya kayak going to die! Susah banget napas, susah gerak, berasa dibanting-banting, badanku diteken-teken, dtonjok-tonjok, sakit semua, lama lagi! Udah baca doa-doa, gak ilang-ilang juga. Denger-denger penyakit ini bisa bikin meninggal seketika, itu yang bikin merinding..... :s


Hehe, gak usah dipikir merindingnya. Penyakit pasti ada penjelasan ilmiahnya lah.. Ternyata tindihan ini, bahasa kedokterannya "sleep paralysis". Orang jawa mah bilang tindihan gak salah juga, lha wong rasanya
bueraat buanget..! Dan inilah penjelasan ilmiahnya:

Sleep Paralysis, adalah keadaan ketika orang akan tidur atau bangun tidur merasa sesak napas seperti dicekik, dada sesak, badan sulit bergerak dan sulit berteriak disebut sleep paralysis alias tidur lumpuh (karena tubuh tak bisa bergerak dan serasa lumpuh). Hampir setiap orang pernah ngalamin. Seenggaknya sekali atau dua kali seumur hidup lah. Sleep paralysis bisa terjadi sama siapa aja, cowok ato cewek. Usia rata-rata pertama kali ngalamin gangguan tidur ini sekitar 14-17 tahun. Paralysis berlangsung dalam hitungan detik sampe menit. Yang menarik, pas tindihan terjadi kita sering ngalamin halusinasi, kayak melihat sosok atau bayangan hitam di sekitar tempat tidur. Gak heran, penyakit ini agak 'bau mistis".



Di negara barat, ti
ndihan sering disebut mimpi buruk inkubus atau old hag berdasarkan bentuk bayangan yang muncul. Kalo di beberapa lukisan abad pertengahan, tindihan digambarkan sama sosok roh jahat menduduki dada seorang perempuan hingga ia ketakutan dan sulit bernapas. Idih serem..!!



How it works? halah..

Menurut Al Cheyne, peneliti dari Universitas Waterloo, Kanada, sleep paralysis, adalah sejenis halusinasi karena adanya malfungsi tidur di tahap rapid eye movement (REM).

Sebagai pengetahuan,tidur terbagi dalam 4 tahapan. Tahap tidur paling ringan (kita masih setengah sadar), tahap tidur yang lebih dalam, tidur paling dalam dan tahap REM. Pada tahap inilah mimpi terjadi.

Saat kondisi tubuh terlalu lelah atau kurang tidur, gelombang otak tidak mengikuti tahapan tidur yang seharusnya. Jadi, dari keadaan sadar (saat hendak tidur) ke tahap tidur paling ringan, lalu langsung melompat ke mimpi (REM).

Ketika otak mendadak terbangun dari tahap REM tapi tubuh belum, di sinilah sleep paralysis terjadi. Kita merasa sangat sadar, tapi tubuh tak bisa bergerak. Ditambah lagi adanya halusinasi muncul sosok lain yang sebenarnya ini merupakan ciri khas dari mimpi.


"Kadang, otak kita tidak mengakhiri mimpi atau lumpuh kita dengan sempurna ketika terbangun. Ini bisa menjelaskan mengapa tubuh kita menjadi kaku
"

Ciri-ciri kamu lagi kena Sleep Paralysis:
- Pandangan kabur
- Ketakutan
- Merasakan suatu 'keberadaan'
- Merasa tekanan berat di tubuh
- Merasa gak bisa nafas
- Merasakan ancaman kematian
- Halusinasi suara
- Halusinasi visual spt bayangan, cahaya dll
- Perasaan melayang (out of body exp, OOB)
- Halusinasi gerakan

Sleep Paralysis muncul disaat?
Beberapa penelitian menunjukkan adanya kondisi tertentu dimana kemungkinan mengalami Sleep Paralysis akan menjadi lebih tinggi bagi seseorang. Mereka yang mengalaminya, biasanya adalah ketika yang bersangkutan tidur telentang.

Lalu, fenomena ini lebih sering terjadi pada mereka yang mengalami kelelahan yang berlebihan atau mereka yang jadwal tidur normalnya terganggu. Dan luar biasanya, mereka yang biasa minum obat penenang akan menjadi lebih sering mengalaminya (Ironis bukan?).

Cara Biar Gak Kena Sleep Paralysis?
1. Tidurlah yang cukup dan teratur
2. Kurangi Stress
3. Berolahragalah secara teratur

*berbagai sumber

Related Posts by Categories



4 komentar:

Abi said...

Good.. good.. good.. secara medis.
tapi orang jawa juga tidak ada salahnya, karena terkadang mereka sebelum tidur sering lupa berdo'a.
kira2 ada gak gak orang kesurupan bisa sembuh sendiri? begitu pula ketika Do'a saat tindihan itu gak berlaku saat tindihan? itu secara nalar saja.

"Keep Spirit & Smile"

Anonymous said...

iyap, dan gak cuman orang jawa aja yag suka "tindihan", hahahaha...!

well, ksimpulannya itu murni medis, dan gak ada mistis2nya sama sekali :D

Unknown said...

nice post gan .. :D

myspaceblog said...

owh, gitu to, ternyata gara2 medis, tapi kaloo gak tau ya takut juga sih liat bayangan orang berdiri di atas kita

Post a Comment